Dunia hiburan Korea Selatan tengah berduka atas kehilangan salah satu aktris berbakat, Kim Sae-ron, yang ditemukan meninggal dunia di kediamannya pada tanggal 16 Februari 2025. Berita duka ini pertama kali terungkap ketika seorang teman yang memiliki janji temu dengannya datang ke rumah dan menemukan Kim Sae-ron dalam kondisi tidak bernyawa.

Kronologi Kejadian

Penemuan Jenazah

Kematian Kim Sae-ron diketahui setelah seorang teman mendatanginya di rumah. Teman tersebut menemukan aktris yang dikenal luas ini dalam keadaan tidak bernyawa, menandai sebuah momen tragis dalam karier dan kehidupan pribadinya.

Latar Belakang Kasus DUI

Sebelum kepergiannya, Kim Sae-ron telah mengalami masa sulit yang signifikan. Pada bulan Mei 2022, ia terlibat dalam insiden mengemudi dalam keadaan mabuk (DUI) yang menyebabkan kerusakan pada trafo listrik dan pemadaman di beberapa toko di sekitar lokasi kejadian. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa kadar alkohol dalam darahnya tercatat 0,2 persen, jauh melebihi batas legal yang ditetapkan, yaitu 0,08 persen.

Dampak Hukum dan Keuangan

Akibat dari insiden DUI tersebut, Kim Sae-ron diwajibkan untuk membayar kompensasi atas kerugian yang ditimbulkan. Mantan agensinya, Gold Medalist, mengambil langkah untuk membantu menyelesaikan pembayaran yang mencapai 700 juta won (sekitar Rp7,8 miliar). Namun, pada tahun 2024, keluarga mendiang mengungkapkan bahwa Gold Medalist secara tiba-tiba mengajukan tagihan pembayaran kepada Kim Sae-ron, yang menambah beban finansial yang sudah berat bagi aktris tersebut.

Tekanan Emosional dan Kesehatan Mental

Komentar Negatif dan Pemberitaan Media

Selain tekanan ekonomi yang dihadapinya, Kim Sae-ron juga harus berjuang melawan serangkaian komentar negatif dan pemberitaan yang kurang mendukung di media. Hal ini semakin memperburuk kondisi mentalnya, yang sudah terguncang akibat insiden DUI.

Pengawasan Keluarga

Dalam pengakuan bibinya, terungkap bahwa keluarga dan sepupunya selalu mengawasi Kim Sae-ron selama 24 jam penuh. Ini dilakukan karena ia pernah berupaya menyakiti dirinya sendiri, menunjukkan bahwa kondisi mentalnya telah menjadi perhatian serius bagi orang-orang terdekatnya. Bibinya juga mencatat bahwa kondisi fisik dan mental Kim Sae-ron semakin memburuk dalam beberapa hari terakhir sebelum kepergiannya.

Kesimpulan

Kepergian Kim Sae-ron meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, teman, dan penggemar. Kematian tragis ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh banyak individu di industri hiburan, terutama terkait dengan kesehatan mental dan dampak dari kesalahan di masa lalu. Sementara dunia hiburan Korea Selatan berduka, kisah Kim Sae-ron menjadi pengingat akan pentingnya dukungan mental dan emosional bagi mereka yang berada di bawah sorotan publik.